Tuban – Hari ke-10 bulan suci Ramadhan, Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin, S.I.K., M.T., menggelar acara buka bersama bersama Forkopimda kabupaten Tuban.
Selain Forkopimda, kegiatan yang digelar di gedung Sanika Satyawada Mapolres setempat itu juga dihadiri elemen masyarakat, diantaranya perwakilan tokoh agama, ketua ormas keagamaan serta ketua perguruan pencak silat, Senin (10/03/2025).
Acara buka puasa bersama tersebut berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan yang mencerminkan sinergi yang kuat antara pihak Kepolisian, pemerintah daerah TNI serta elemen masyarakat.
Dalam sambutannya AKBP Oskar mengatakan momen ini bukan hanya sekedar untuk berbuka puasa, tetapi juga sebagai wujud mempererat tali silaturahmi antara instansi pemerintah dan masyarakat, serta menciptakan suasana yang harmonis selama bulan suci Ramadhan.
“Tentunya ini merupakan momen terbaik dan terindah bagaimana kita bisa merajut kebersamaan” ucap Oskar.
Lebih lanjut Oskar mengungkapkan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah kabupaten Tuban hingga saat ini adalah bukti sinergi antara aparatur negara dengan elemen masyarakat.
“Tidak mungkin ini terwujud bila tidak ada kebersamaan” imbuhnya.
Kapolres Tuban juga menuturkan, kedepan masih ada agenda besar yang memerlukan perhatian pengamanan bersama yakni kegiatan rutin tahunan pengamanan mudik lebaran Idul Fitri.
Sementara itu Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, S.E., mengatakan kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari Kapolres Tuban dimana bukan hanya sekedar berkumpul namun juga merupakan wujud kolaborasi antar aparatur negara dengan bentuk bagaimana pola asah asih dan asuh.
“Dimana kita menjalankan roda pemerintahan ini dengan cara kekeluargaan dan saling mensupport satu sama lain” ucap Lindra.
Lebih lanjut Mas Lindra panggilan akrab Bupati Tuban menjelaskan meskipun terdapat efisiensi anggaran dari pemerintah pusat, dalam menghadapi libur Idul Fitri pemerintah kabupaten Tuban tetap menyediakan fasilitas angkutan mudik gratis bagi masyarakat.
“Meskipun ada efisiensi anggaran kami akan tetap menyediakan angkutan mudik gratis” tuturnya.
Terkait dengan safari Ramadhan yang merupakan tradisi yang selalu dilakukan setiap Ramadhan kepada masyarakat di tingkat kecamatan, untuk sementara waktu ditiadakan mengingat kondisi cuaca serta sejumlah titik di kabupaten Tuban masih membutuhkan perhatian yang lebih.
“Namun untuk santunan anak yatim tetap kita laksanakan sambil ada Peresmian alon-alon, Abhipraya dan Bis Simasganteng jilid II” tutupnya.(red)